-->

2013/09/29

waiting bird -UV resin cfart-

dear Gters....
assalamualaikum warahamtullahi wabarakatuh ^^
kali ini GT ingin memperkenalkan resin craft  jenis UV resin.
Project yg GT pilih adalah mata kalung (tapi dengan sedikit perubahan bisa dijadikan strap atau gantungan hp atau gantungan kunci....) 

oh ya.... kenapa namanya UV craft karena resinya bisa kering dengan cara menyinarinya dengan sinar ultraviolet.... berarti bisa pake sinar matahari langsung atau menggunakan mesin sinar uv khusus ^^






yuk kita mulai membuat waiting birdnya...^^ 


alatnya :
1. Tang penjepit (Clamp pliers): (Ini adalah tang yang umum dan paling populer dipakai perangkai perhiasan, biasanya digunakan untuk mencengkeram dan membengkokkan atau menekukkan kawat.)
2.Kuas eye shadow
3.tang Pemotong (cutting pliers) sesuai namanya tang jenis ini berfungsi untuk memotong.
4.tusuk gigi
5.pinset



6.uv lamp adalah lampu khusus yang bisa mengeluarkan sinar utraviolet. Biasa juga digunakan oleh nailist untuk mengeringkan cairan kutik pada kuku.
Namun bila tidak memiliki uv lamp ini bisa diganti dengan sinar matahari.
uv lamp GT warnanya pink ^^ dilengkapi dengan tombol timer... jadi kalau sedang melakukan proses pengerasan tidak perlu kawatir kelupaan ^^ 

Bahannya: 
1. cairan uv resin (dalam botol hitam)

2.frame... pilih frame dengan bentuk fave mu... kali ini GT memilih frame tanpa alas (bolong)

3.Part- part: pernak -pernik berbagai bentuk dari berbagai bahan. Yang GT gunakan dalam waiting bird ini terdiri dari : 
mute (manik-manik) berbagai bentuk
diamon stone warna warni yang bisa dipakai untuk deco art (hiasan di kuku atau di hp)
charm yang disesuaikan dengan tema (GT memilih burung dan burung dalam sangkar,sebelum dipergunakan maka potong dulu bagian berbentuk bulat/tempat menyangkutkan besi bulat/chain pada masing- masing charm).
4.sparkling powder semacam bubuk yang memberi efek mengkilat namun tidak mewarnai cairan resin secara keseluruhan. 


cara membuatnya: 
1.Buatlah design pokok terlebih dahulu. 
Atur terlebih dahulu posisi charm utama di dalam maupun di luar frame,lalu abadikan dengan cara disketsa/digambar/ atau di foto. Agar saat mengatur kembali kita tidak kebingungan lagi, kecuali memang bila ingin beranti design yang berbeda dengan design awal .

2. Karena frame yang GT pilih bolong maka beri isolasi besar di bawahnya yang berfungsi sebagai alas.
3. Letakkan kembali charm- charm di tempat yang sudah kita tentukan. Lalu masukkan mute, diamon stone dan item- item hiasan lainnya sesuai selera.  
 

4. Taburkan sparkling powder (kali ini GT pilih warna pink ) dengan bantuan kuas eye shadow menyebar di dalam frame.
5. tuangkan cairan uv resinya merata ke seluruh frame.
6.Gunakan tusuk gigi untuk lebih meratakan cairan ke seluruh frame. Mengatur kembali posisi part yang bergeser. 
Hilangkan gelembung-gelembung udara yang terbentuk saat penuangan cairan  dengan cara menusuk gelembung udara dengan  tusuk gigi.



7. Proses pengerasan
Pastikan semua gelembung udara sudah tidak ada barulah melakukan proses pengerasan.
Proses pengerasan bisa menggunakan terik sinar matahari langsung maupun menggunakan alat uv lamp khusus. Pengeringan dengan sinar matahari langsung memerlukan waktu lebih lama ketimbang pengeringan dengan uv lamp. Untuk project ini GT menggunakan uv lamp yang rata rata memerlukan 2 menit untuk satu kali proses pengerasan. 

Saat melakukan pengeringan dengan sinar matahari, pastikan barang di letakkan pada tempat yang bersih dari debu atau benda asing lainnya. Hal ini untuk menghindari masukkan benda- benda yang tidak diinginkan ke dalam frame. Selain itu  sekali mengeras resin tidak dapat dicairkan lagi. Sehingga bila ada debu atau benda asing yang termasuk saat proses pengeringan berlangsung maka tidak dapat dikeluarkan lagi.
pengerasan dengan sinar matahari 
pengerasan dengan uv lamp



8. Setelah mengeras, tarik isolasinya lalu balik dan perhatikan adakah bagian belakang yang bolong karena cairan resin tidak  masuk. Bila ada beri cairan untuk mengisi bolongan tersebut lalu keringkan kembali. 


9. Finishing
Pasang hiasan akhirnya dibagian ekor burung.
Pasang ke tali kulit atau besi yang nantinya digunakan sebagai kalung.

Gimana GTers....? gampang kaan  ^^ 
selamat mencoba...
salam kreatif selalu .... ^^ 


NB: mohon koreksinya bila ada penggunaan istilah bahan atau alat yang keliru di tutorial ini... ^^